Minggu, 02 Juni 2013

strategi pertahanan pembangunan nasional


STRATEGI PERTAHANAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Pertahanan nasional adalah sebagai suatu kondisi dinamis yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional didalam menghadapi dan mengatasi segala ancaman gangguan , hambatan dan tantangan baik yang datang dari dalam maupun luar dan yang langsung maupun tidak langsung.
Kondisi kehidupan nasional merupakan pencerminan ketahanan nasional yang mencakup aspek ideology, politik, ekonomi, sosioal, budaya dan pertahanan keamanan, sehingga ketahanan nasional adalah kondisi yang harus dimiliki dalam semua aspek kehodupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Untuk mewujudkan keberhasilan pertahanan nasional maka diperlukan suatu kehidupan sosial yang berbudaya, berbangsa dan bermayarakat Indonesia yang beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha esa, rukun, bersatu, cinta tanah air, maju dan sejahtera dalam kehidupan yang serba selaras, serasi dan seimbang.
Itulah strategi yang harus di tanamkan untuk keberlangsungan dalam pembangunan nasional. Diantaranya yang utama adalah membangun kembali kerukunan nasional melalui forum-forum rekonsiliasi nasional , dialog nasional dll. Tujuannya adalah membangun saling pengertian , nurani kebangsaaan, reaktualisasi nilai-nilai budayaguna menjamin kelangsungan masa depan bangsa.
Untuk mendukung semua itu semangat kebangsaan, kepedulian berbudaya, kemauan menjadi masyarakat global yang berbudaya dan bermartabat, mengembangkan tanggung jawab, rektualisasi tewujudnya budaya malu, kemandirian, keuletan dan hal-hal semacam itu merupakan fitur-fitur budaya dan kebudayaanyang perlu terus ditumbuhkembangkan, mulai dari diri sendiri, lingkungan, sampai pada tatanan nasional.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar